Barcelona (ANTARA News) - Penyerang Barcelona, Samuel Eto`o, menegaskan bahwa ia siap membuyarkan impian Manchester United (MU), dengan mencetak gol ke gawang lawan pada pertandingan kedua semifinal Liga Champions di Old Trafford, minggu depan. Setelah bermain imbang 0-0 pada pertandingan pertama di Nou Camp, Kamis dinihari WIB, Barcelona masih tetap berpeluang jika mampu mencetak gol di kandang lawan. "Hasil imbang ini bukanlah hasil yang buruk," kata penyerang asal Kamerun itu yang gagal memanfaatkan peluang terbaik di awal babak kedua. "Kita akan lihat bagaimana mereka (MU) bermain di kandang mereka. Kami memang tidak mencetak gol, tapi kami bisa mencetak gol di sana (Old Trafford). Jika kami mencetak satu gol, maka mereka harus mencetak dua gol. Itu pasti sulit bagi mereka," kata Eto`o, seperti dikutip AFP. Sementara itu, pelatih Barcelona, Frank Rijkaard mengakui bahwa hasil imbang menyusul kegagalan Cristiano Ronaldo mengeksekusi penalti membuat persaingan tetap berimbang. "Kegagalan penalti itu sangat menguntungkan kami dan seperti menjadi cambuk bagi pemain untuk bermain lebih baik," kata pelatih asal Belanda itu. Hasil imbang yang diraih Barcelona disambut hangat pada pendukung mereka di Nou Camp, mengingat bahwa Rijkaard akhir-akhir ini mendapat kritik tajam menyusul hasil buruk di liga domestik. "Kami memang tidak menampilkan permainan terbaik kami, tapi kami berhasil mengubahnya menjadi hal yang istimewa bagi pada pendukung," katanya. "Manchester memang bermain bagus saat melakukan serangan balik, tapi mereka tidak mendapat peluang dan mereka pasti sadar bahwa kami siap mencetak gol di Old Trafford," kata mantan pemain nasional Belanda itu. Tapi Rijkaard juga menyadari bahwa tidak mereka tidak ringan di Old Trafford karena mereka harus berhadapan dengan lawan tangguh. "Jika kami bisa berkonsentrasi dan tetap dengan keyakinan positif, kami pasti bisa melakukannya. Hasil imbang tanpa gol memang bukan hasil terbaik dan kami harus mencetak gol di kandang lawan," katanya menambahkan. (*)
Copyright © ANTARA 2008