Jakarta (ANTARA News) - Perangkat terbaru Samsung, Galaxy Note 8, baru akan menggebrak pasar pada 15 September mendatang. Namun, pre-order untuk perangkat yang paling diantisipasi tahun ini tersebut telah dibuka secara global.
Menurut President Mobile Communication Businness Samsung Electronics DJ Koh, dilansir dari Phone Arena, Samsung berharap dapat menjual Galaxy Note 8 lebih banyak dibanding generasi sebelumnya, Galaxy Note 5.
Dia juga memastikan bahwa Samsung telah menjual 11 juta unit, sehingga jumlah yang ditargetkan lebih banyak dari angka tersebut.
Meski demikian, jumlah penjualan dapat disesuaikan karena Samsung ingin menjual lebih banyak ponsel Galaxy S8.
Perusahaan asal Korea Selatan itu menargetkan penjualan 48 juta unit untuk Galaxy S8, dan sejauh ini perangkat andalan Samsung tersebut telah terjual sekitar 15 persen lebih banyak dari Galaxy 7.
Samsung Galaxy Note 8 dibandrol mulai dari 930 dolar AS (sekira Rp12,4 juta), yang membuatnya menjadi salah satu perangkat paling mahal yang tersedia di pasaran. Namun, penggemar Apple mungkin harus mengeluarkan nominal yang sama untuk iPhone 8 yang kabarnya akan meluncur pada September.
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2017