London, (ANTARA News) - Seorang pria yang diyakini adalah pelaku serangan London, tewas, kata pimpinan anti-teroris Inggris seperti dikutip Reuters.

Serangan yang terjadi pada Rabu di sekitar gedung parlemen tersebut paling tidak mengakibatkan puluhan orang luka dan dua tewas.

Reuters melaporkan satu kendaraan menabrak para pejalan kaki di sekitar gedung parlemen Inggris dan seorang polisi ditusuk pelaku.

Pelaku itu kemudian ditembak polisi saat berusaha masuk halaman House of Parliament.

Peristiwa sejenis juga terjadi di beberapa lokasi, di antaranya di sekitar Jembatan Westminster. Para saksi mata mengatakan satu kendaraan menabrak para pejalan kaki.

"Ada sejumlah korban termasuk petugas kepolisian tapi saat ini kami belum bisa mengkonfirmasi jumlah korban," kata wakil kepolisian, Commander BJ Harrington kepada wartawan.

"Kami menerima beberapa laporan di antaranya orang di sungai, kendaraan menabrak pejalan kaki, dan pria bersenjatakan pisau."

Wartawan Quentin Letts dari koran Daily Mail kepada Radio LBC mengatakan dia menyaksikan seorang polisi ditikam dan penembakan.

"Pelaku lari ke gerbang yang terbuka ...dia menikam seorang polisi dengan benda yang terlihat seperti tongkat," kata Letts.

"Polisi itu roboh dan pemandangan itu sangat mengerikan, pelaku selanjutnya mundur dan lari ke pintu masuk House of Commons yang biasa digunakan para anggota parlemen, dia bisa masuk sekitar 18 meter sebelum dia orang berpakaian preman menembak dia."

Penerjemah: Aditia Maruli Radja
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017