Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan hingga saat ini pembangunan dan renovasi venues Asian Games 2018 berjalan lancar dan menunjukkan kemajuan hingga 53,95 persen.
"Tidak ada kendala, semua sudah on place," ujar Basuki usai bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk melaporkan kemajuan pengerjaan pembangunan venues Asian Games di kantor Wapres di Jakarta, Senin.
Basuki merincikan untuk kompleks Gelora Bung Karno (GBK) sudah mencapai 32,52 persen terdiri dari tujuh paket pekerjaan yaitu 14 venues di kompleks sudah mencapai kemajuan pembangunan hingga 32,47 persen dan dua paket penataan kawasan GBK 37,34 persen.
Di kompleks Kemayoran progres fisik mencapai 65,66 persen dengan rincian dua blok Wisma Atlet mencapai 65,61 persen dan satu paket penataan kawasan Wisma Atlet dengan progres 29,97 persen.
Sedangkan, kompleks Jakabaring sudah mencapai kemajuan hingga 46,89 persen dengan rincian dua paket Wisma Atlet 98,71 persen dan dua paket pekerjaan venues 8,78 persen.
"Jadi untuk GBK, Kemayoran dan Jakabaring semua anggaran yang sudah dikeluarkan atau yang sudah terkontrak itu sekitar Rp5,5 triliun," tambah dia.
Dia mengatakan, pada Juni mendatang sudah ada yang selesai dan yang lainnya menyusul bertahap.
"Juni 2017 sudah mulai ada yang diresmikan. Di GBK paling cepat Juni atau Juli 2017 untuk venue, lapangan, panahan. Juni tanggal 10 lah sudah ada yang dimulai. Ada yang Oktober. Semua masih dalam proses," katanya.
Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mendapatkan penugasan untuk penanganan pembangunan empat kegiatan yaitu venue jetski di Ancol, venue layar di Ancol, parkir dan hutan kota di GBK.
Untuk pembangunan empat kegiatan tersebut, menurut Basuki menggunakan anggaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sekitar Rp250 miliar.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017