Jakarta (ANTARA News) - Aktor Rio Dewanto berencana berangkat ke kawasan Langkat, Sumatera Utara pekan depan, berharap bisa membantu menyelesaikan konflik agraria para petani di sana akibat penggusuran lahan dan permukiman petani di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat yang terjadi Jumat (18/11) lalu.
"Jika diizinkan dan diperlukan, saya sangat bersedia untuk datang ke daerah Langkat melihat secara langsung kondisi yang terjadi sekarang, guna memulihkan aspek fisik dan psikologis dari masyarakat yang tercederai dari konflik ini. Membangun semangat mereka," ujar Rio Dewanto dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa sore.
Menurut dia, pemerintah seharusnya lebih berpihak pada petani, salah satunya dengan memperhatikan hak-hak mereka. Rio menilai penggusuran sebagai tindakan yang represif.
"Saya melihat banyak ketimpangan, masih ada hak asasi yang kurang diperhatikan pemerintah. Apalagi kemarin, di daerah Langkat, Sumatera Utara, terjadi konflik agraria yang melibatkan petani. Tindakan yang sangat represif dilakukan pemerintah dengan mengirim beberapa aparat untuk menghancurkan desa," kata dia.
Bersama praktisi hukum dan rekan-rekan petani, Rio mengatakan akan mengawal konflik agraria di Langkat hingga tercapai penyelesaian yang berpihak pada petani.
"Saya mengajak praktisi hukum, saya enggak begitu mengetahui soal hukum. Kita mengawal konflik agraria di Langkat, hingga tercapai penyelesaian yang berpihak pada petani," pungkas suami aktris Atiqah Hasiolan itu.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2016