...acara tersebut juga dapat menjadi salah satu faktor pendorong untuk menumbuhkembangkan budaya berwirausaha di kalangan pemuda, sehingga akan meningkatkan sektor perekonomian Indonesia."Yogyakarta (ANTARA News) - Direktorat Diplomasi Publik, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memfasilitasi pertemuan antara pemuda berprestasi Indonesia dengan pimpinan perusahaan atau Chief Executive Officer.
"Bekerjasama dengan Innovative Youth Project (IYP), Direktorat Diplomasi Publik Kemlu menyelenggarakan Dinner With CEOs, di Jakarta," ujar Direktur Diplomasi Publik Direktorat Diplomasi Publik Kemlu Al Busyra Basnur saat dihubungi dari Yogyakarta, Minggu.
Ia menjelaskan, bahwa IYP adalah perhimpunan anak-anak muda kreatif yang mendorong kalangan muda Indonesia berinovasi dan berprestasi serta menghubungkannya dengan stakeholders di luar negeri.
Al mengatakan, acara tersebut bertujuan untuk mempertemukan kedua belah pihak dalam rangka memperluas jejaring para pemuda, terutama para peserta Outstanding Students for the World (OSTW) 2016 dengan para pengusaha Indonesia dari berbagai bidang terutama para CEO perusahaan-perusahaan start up.
Ia mengatakan, OSTW adalah salah satu program unggulan Direktorat Diplomasi Publik, Kemlu yang bertujuan untuk mendorong anak muda berprestasi Indonesia terutama di bidang wirausaha.
Sebelumnya, kata Al, para peserta OSTW 2016 yang berjumlah 12 orang diajak oleh Kemlu untuk berkunjung ke Hongkong pada bulan Mei 2016 lalu, dan bertemu dengan CEO berbagai perusahaan dan pejabat pemerintah setempat.
Lebih lanjut dikatakan Al, bahwa Dinner with CEOs ini diharapkan tidak hanya mempertemukan anak muda wirausaha berprestasi Indonesia dengan para pengusaha dalam diskusi dan sharing experiences, juga dapat melahirkan kerjasama yang konkrit ke depan.
Hadir dalam acara Dinner with the CEOs ini antara lain Agus Muharram, Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM yang menyampaikan Keynote Speach. Sementara ikut menyampaikan sambutan adalah Danang Rizky Ginanjar, Staf Khusus Menteri PPN/Kepala Bappenas, Kevin Alwino, Founder of Innovative Youth Project, dan Al Busyra Basnur, Direktur Diplomasi Publik.
Sementara sesi diskusi diisi oleh 3 (tiga) narasumber yang merupakan peserta OSTW 2016, yaitu Theodorus Ega, Founder of Copycino, Adi Lingson, Founder of S.A.I.L, dan Dodi Iswandi Mauludiawan, Founder of Fuse Indonesia.
Melalui acara ini, tambah Al, diharapkan kalangan pemuda dapat lebih terinspirasi dalam berkreasi dan menciptakan berbagai terobosan yang inovatif.
"Lebih lanjut diharapkan agar acara tersebut juga dapat menjadi salah satu faktor pendorong untuk menumbuhkembangkan budaya berwirausaha di kalangan pemuda, sehingga akan meningkatkan sektor perekonomian Indonesia," tutup Al.
Pewarta: RH Napitupulu
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016