Saint-Denis, Prancis (ANTARA News) - Tim nasional Islandia berhasil memperoleh kemenangan dramatis Austria dengan skor 2-1 di laga terakhir penyisihan Grup F Piala Eropa 2016 di Stadion Stade de France, Saint-Denis, Prancis, Kamis dini hari WIB.
Laga seolah akan berakhir dengan kedudukan imbang 1-1, sebelum kemudian dalam kesempatan serangan balik terakhir pemain pengganti Arnor Ingvi Traustason mencetak gol kemenangan untuk Islandia.
Kemenangan tersebut sekaligus mengirimkan Islandia ke babak 16 besar dengan menempati peringkat kedua klasemen akhir Grup F di bawah Hongaria yang di laga lain menahan imbang Portugal.
Islandia akan menghadapi runner-up Grup B, Inggris, di babak 16 besar, sementara Hongaria masih menanti lawannya yakni peringkat kedua Grup E, sedangkan Portugal juga turut masuk babak 16 besar sebagai salah satu peringkat ketiga terbaik menyusul Slowakia dan Irlandia Utara, menyingkirkan peringkat ketiga Grup A Albania.
Statistik Opta mencatat Austria begitu bernafsu untuk memenangi pertandingan dengan memiliki 69 persen pengendalian bola dan 23 kali percobaan tembakan yang tujuh di antaranya menemui sasaran.
Namun demikian serangan efektif justru memberikan keunggulan bagi Islandia saat penyerang Kaiserlautern, Jon Dadi Boedvarsson, mencetak gol pada menit 18.
Berawal dari sebuah lemparan ke dalam khas Aron Gunnarsson diteruskan dengan sundulan oleh Kari Arnason yang menjatuhkan bola kepada Boedvarsson, yang menggiring bola sejenak melewati Julian Baumgartlinger sebelum melepaskan tendangan terarah yang tak mampu dihalau penjaga gawang Robert Almer.
Austria sempat memiliki kesempatan menyamakan kedudukan lewat tendangan penalti, namun dewi fortuna agaknya memalingkan wajah dari tim besutan Marcell Koller itu.
Pada menit 36, bek Ari Freyr Skulason melakukan pelanggaran terhadap David Alaba di dalam kotak penalti hingga wasit Szymon Marciniak menunjuk titik putih, namun Aleksandar Dragovic yang menjadi algojo gagal mencetak gol sebab bola tendangannya ditolak oleh tiang gawang.
Memasuki babak kedua Austria belum patah semangat untuk menyamakan kedudukan dan memasukkan Alessandro Schoepf serta Marc Janko masing-masing menggantikan Sebastian Proedl dan Stefan Ilsanker.
Keputusan itu terbukti bermanfaat sebab pada menit 60 Schoepf menyamakan kedudukan menjadi 1-1, yang berlari menaklukkan Kari Arnason setelah menerima umpan sodoran David Alaba dan menyelesaikan dengan sebuah tendangan keras mendatar yang tak terjangkau penjaga gawang Hanner Thor Halldorsson.
Hingga menit terakhir Austria berusaha mencetak gol kemenangan, sampai-sampai hanya meninggalkan tiga pemain termasuk penjaga gawang Robert Almer di area sendiri kala menyerang.
Hal itu menjadi bumerang saat Islandia berkesempatan melakukan serangan balik, dan Teddy Bjarnason menggiring bola di sisi kanan sementara Traustason dan Birkir Bjarnason turut berlari dari tengah lapangan.
Sebuah umpan matang ke dalam kotak penalti dengan tenang diselesaikan oleh Traustason demi memenangkan pertandingan untuk Islandia.
Susunan pemain kedua tim menurut laman resmi UEFA.
Islandia (4-4-2): Hanner Thor Halldorsson (PG); Birkir Saevarsson, Kari Arnason, Ragnar Sigurdsson, Ari Freyr Skulason; Johann Berg Gudmundsson (Sverrir Ingi Ingason, Aron Gunnarsson, Gylfi Sigurdsson, Birkir Bjarnason; Kolbein Sigthorsson (Arnor Ingvi Traustason), Jon Dadi Boedvarsson (Teddy Bjarnason)
Pelatih: Helmir Hallgrimson & Lars Lagerback
Austria (4-2-3-1): Robert Halmer (PG); Aleksandar Dragovic, Sebastian Proedl (Alessandro Schoepf), Martin Hinteregger, Christian Fuchs; Stefan Ilsanker (Marc Janko), Julian Baumgartlinger; Florian Klein, David Alaba, Marko Arnautovic; Marcel Sabitzer (Jakob Jantscher)
Pelatih: Marcell Koller
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016