"Luka, satu hal yang hampir selalu disepelekan, dianggap remeh, tapi kalau tidak dirawat dengan benar bisa mengakibatkan waktu penyembuhan yang lambat atau bahkan memperparah luka," kata dr. Adisaputra dalam seminar media di Jakarta, Senin.
Lebih lanjut menurut dia, luka yang tak terawat baik dapat terkontaminasi mikroba, mengalami infeksi lokal dan meluas menjadi infeksi sistemik hingga berakibat fatal bagi pasien. "Hal ini tentu akan membuat penderitaan pasien akan berkepanjangan dan tidak nyaman," kata dia. dr.
Adisaputra mengatakan, setiap luka memiliki manajemen perawatan yang berbeda-beda. Perawatan luka tergores, misalnya, berbeda dengan dengan perawatan luka terbakar atau kronis.
Dia mencontohkan, untuk luka tergores misalnya, manajemen luka yang benar ialah membersihkan luka itu dengan air, sehingga tidak meninggalkan kotoran apapun di atas luka.
Setelah itu, tutup luka agar tidak terkontaminasi bakteri dan terjaga kelembabannya. dr. Adisaputra menambahkan, tujuan perawatan luka adalah menghentikan pendarahan, mencegah infeksi, menilai kerusakan yang terjadi pada struktur yang terkena dan untuk menyembuhkan luka.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015