Padang (ANTARA News) - Klub Semen Padang berhasil menaklukan kesebelasan Barito Putra dengan skor 2-0 dalam pertandingan pertama kompetisi Indonesia Super League (ISL) wilayah barat di Stadion Haji Agus Salim Padang, Rabu (5/1) malam.
Dua gol kemenangan tim yang berjuluk kabau sirah tersebut dicetak oleh Esteban Vizcarra pada menit 44 babak pertama dan satu gol lainnya lahir dari sontekan pemain barunya Airlangga Sutjipto menit 55.
Menyerang sejak awal babak pertama membuat tim Semen Padang berhasil menciptakan beberapa peluang bagus. Airlangga yang melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti masih melayang tipis diatas mistar gawang Barito yang dijaga Aditya Harlan.
Peluang kembali didapatkan mantan pemain Persib Bandung tersebut lewat tendangan salto, namun bola hasil tendangannya masih terlalu lemah dan mudah dipatahkan Aditya.
Barulah, satu menit jelang babak pertama usai, David Pagbe yang merangsek maju kedalam kotak penalti Barito dilanggar dengan keras oleh pemain belakang Barito Daewon Ha.
Esteban yang bertindak sebagai eksekutor, berhasil menempatkan melewati pagar hidup pemain Barito dan menempatkan bola di pojok kanan gawang lawan tanpa bisa dijangkau oleh Aditya.
Memasuki babak kedua, Barito yang defisit satu gol mencoba merobah ritme permainan. Mengandalkan permainan cepat dan umpan langsung kekotak penalti Semen Padang menuju pemain depannya James Koko Lomel.
Namun disiplinnya lini pertahanan Semen Padang yang dikawal David Pagbe dan Saepulah Maulana membuat serangan pemain Barito selalu kandas dan berhasil dipatahkan pemain Semen Padang.
Justru pada menit 55, melalui serangan cepat dari sayap kanan lawan, pemain Semen Padang Hendra Bayauw berhasil masuk kekotak penalti lawan dan langsung mengirimkan umpan matang ke Airlangga yang sudah berdiri bebas di depan gawang Barito. Lewat sontekannya, pemain tersebut berhasil menyarangkan bola sekaligus menambah keunggulan Semen Padang menjadi 2-0.
Skor tersebut bertahan sampai wasit membunyikan pluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Pewarta: Agung Pambudi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014