PBB (ANTARA News) - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa (Sekjen PBB) Ban Ki-moon, Minggu, mendesak Presiden Ukraina Viktor Yanukovych segera melakukan dialog dengan saingannya saat protes besar-besaran mencengkeram Kiev.

Sebuah pernyataan PBB mengatakan Ban "menyampaikan keprihatinan mengenai situasi di Ukraina, menekankan bahwa tidak boleh ada tempat untuk kekerasan dan menyerukan dialog damai antara semua pihak yang terkait."

Pernyataan itu menambahkan bahwa Ban "menyambut jaminan (Yanukovych) bahwa konsultasi akan dimulai untuk meredakan situasi itu."

Penolakan pemerintah Ukraina untuk menandatangani pakta penting Uni Eropa, dalam menghadapi tekanan Rusia, telah memicu krisis politik terbesar di negara itu sejak Revolusi Oranye tahun 2004.

Sekitar 200.000 demonstran pro-Uni Eropa membanjiri Kiev sebelumnya dalam satu unjuk kekuatan terhadap Yanukovych, dan menuduhnya "menjual" Ukraina kepada Rusia.

(H-AK)

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013