Masa depan pemain 27 tahun itu di Manchester United masih belum jelas, di mana penyerang ini belum tentu mendapat tempat di Old Trafford dan Chelsea telah menunjukkan ketertarikan kepada dirinya.
Hodgson mengakui bahwa dirinya akan lebih memilih jika masa depan Rooney diputuskan dengan cepat, bahkan meski jika pelatih United David Moyes menegaskan bahwa dirinya tidak akan dijual, namun ia berkata bahwa dirinya pernah menghadapi situasi-situasi serupa sebelumnya.
"Pada tahun saya dan sedikit sebagai manajer tim nasional, saya telah berkali-kali menghadapi situasi-situasi di mana para pemain yang tidak diperlukan selalu bermain di tim mereka," ucapnya pada jumpa pers.
"Namun karena mereka memiliki bakat dan kualitas dan kemampuan-kemampuan yang kami cari, maka mereka masih dapat terpilih," kata Hodgson sebelum Inggris memainkan pertandingan persahabatan dengan Skotlandia pada Rabu.
Ia menambahkan, "Rooney akan selalu dipertimbangkan untuk Inggris, ketika ia secara fisik cukup bugar, ia merupakan salah satu pemain terbaik kami."
Sebagai tambahan dari laporan terhadap dirinya yang disebut-sebut sangat ingin meninggalkan Manchester United, Rooney harus berjuang keras memulihkan diri dari cedera yang membuat ia absen ketika juara Liga Utama Inggris itu melakukan tur pra musim ke Asia dan pada pertandingan Community Shield Minggu.
Rooney terlihat berlatih bersama tim Inggris di lapangan latihan pada Senin pagi dan Hodgson berkata dirinya tiba "sesuai dengan yang diharapkan."
"Selalu sulit untuk mengetahui atau menilai dengan mata telanjang bagaimana bugarnya atau seberapa bugar untuk bertanding orang-orang ini, namun tidak ada keraguan dalam benak saya bahwa ia tidak menderita cedera fisik apapun," tambah Hodgson.
"Ini akan menarik untuk mendapat timbal balik dari sesi-sesi latihan kami dan melihat bagaimana penampilannya... Saya berharap ia dapat berkata kepada saya bahwa semuanya baik-baik saja dan bahwa ia bugar dan penuh kegembiraan untuk besok pagi."
Inggris melawan Skotlandia merupakan pertandingan internasional tertua dan merupakan ajang tahunan sampai 1989.
Pertandingan Rabu di Wembley merupakan yang pertama kalinya antara dua negara bertetangga sekaligus rival ini selama 14 tahun, dan memicu permintaan-permintaan agar pertandingan ini kembali dijadikan agenda tahunan, demikian AFP melaporkan.
(SYS/H-RF/I015)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013
