Petenis Scotlandia ini juga bermain efektif dalam permainan di depan net dengan memenangi 22 kali dari 31 usahanya, atau 71 persen.
Jakarta (ANTARA News) - Petenis unggulan dua, Andy Murray, berhasil mengalahkan Fernando Verdasco dalam pertandingan seru lima set, pada perempat final Wimbledon, Rabu.
Murray kembali dari ketinggalan dua set pembuka untuk ketujuh kalinya dalam karir profesionalnya dan memenangkan atas Verdasco dengan 4-6, 3-6, 6-1, 6-4, 7-5, di Lapangan Utama All England Club, London, Rabu.
Murray yang merupakan peringkat dua dunia, berhasil mengungguli lawannya dalam kemenangan angka pada servis kedua dengan 55 persen berbanding 48 persen.
Petenis Scotlandia ini juga bermain efektif dalam permainan di depan net dengan memenangi 22 kali dari 31 usahanya, atau 71 persen.
Sementara itu Verdasco melakukan 29 kali kesalahan sendiri (unforced error) terutama ketika melakukan pukulan ground stroke yaitu sebanyak 26 kali. Demikian statistik pertandingan yang dirilis situs www.wimbledon.com.
Meskipun demikian petenis Spanyol ini memenangkan pukulan reli lebih banyak yaitu dengan 22 kali kemenangan berbanding 12 kali kemenangan milik Murray. Tetapi ia hanya berhasil mengkonversikan 72 persen kemenangan servis pertama.
"Saya tidak memikirkan untuk kalah di Wimbledon. Saya tidak terburu-buru ketika tertinggal dua set awal. Saya menenangkan diri, jika semuanya berjalan, itu pertanda yang baik," kata Andy Murray mengomentari permainannya di perempat final itu. Demikian dirilis situs atpworldtour.com.
Petenis berusia 26 tahun itu melaju ke semifinal kelima kali berturut-turut dan akan menghadapi petenis Polandia unttulan 24, Jerzy Janowicz, yang pada perempat final mengalahkan rekan senegaranya Lukasz Kubot dengan straight set 7-5, 6-4, 6-4.
Pewarta: Ella Syafputri
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013