Jakarta (ANTARA News) - Kim Kardashian masuk dalam daftar orang yang diawasi Departemen imigrasi Australia karena tiga kali melakukan pelanggaran aplikasi permohonan visa.

Meskipun menjadi sosok yang sangat terkenal, Kardashian tampaknya berpura-pura menjadi turis dalam kunjungan terbarunya ke Australia, seperti dikutip dari Foxnews.

Ia pergi ke Australia untuk meluncurkan serangkaian produk tas tangan dan kemunculannya di toko sudah diiklankan secara luas. Sosoknya makin menyolok karena ia baru-baru ini bercerai dengan Kris Humpries.

Peluncuran yang berlangsung di Sydney itu menjadi headline dan peliputan menarik di seluruh dunia dan ia tak sadar telah diperingatkan oleh departemen immigrasi.

Sebuah Investigasi lanjutan menemukan bahwa dua kunjungan Kardashian sebelumnya yang dilakukan tahun 2007 dan tahun lalu juga untuk urusan bisnis.

Departemen immigrasi menolak berkomentar secara langsung soal Kardashian kecuali mengatakan "jika orang datang untuk bekerja di Australia,Mereka harus memiliki visa yang sesuai dengan persyaratan."

"Jika persyaratan itu dilanggar, maka kami dapat merekomendasikan atau membatalkan visa orang tersebut ... dan pihak departemen akan mencatat pelanggaran dan serta keimigrasian mereka," ujar surat pernyataan itu.

"Rekam jejak itu akan jadi pertimbangan jika mereka mengajukan visa ke memasuki Australia."
(yud)

Pewarta: Yudha Pratama Jaya
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011