Kami sedang memperbanyak tenaga penjual atau sales yang dirasa kurang mendukung jumlah rumah yang kami tawarkan...Jakarta (ANTARA News) - Kredit BNI di sektor konsumer sampai Juni ini telah tumbuh 15 persen menjadi Rp22,3 triliun dibanding posisi Desember lalu dengan target sampai akhir tahun 2011 menjadi Rp25 triliun.
Executive Vice President Product Development BNI, Diah Sulianto, di Jakarta, Rabu, mengatakan target pertumbuhan kredit konsumer tahun ini sebesar 30 persen dan hingga semester I sudah tumbuh 15 persen.
"Pertumbuhan kredit konsumer didukung KPR yang tumbuh 22 persen, kredit tanpa agunan 13 persen dan kredit multi finance 3 persen," katanya.
Sementara rasio kredit bermasalah (NPL) kredit konsumer BNI untuk gross sebesar 1,8 persen dan nett sebesar 0,9 persen.
Untuk KPR, lanjut Diah sampai Juni total kredit mencapai Rp14,88 triliun dengan target Rp18 triliun hingga akhir 2011. Sedangkan KTA sudah mencapai Rp626 miliar dengan target Rp1 triliun.
Di sektor KPR, BNI akan memperluas kapasitas kreditnya untuk menampung permintaan perumahaan dari 1.000 pengembang perumahan yang bekerjasama dengan BNI.
"Kami sedang memperbanyak tenaga penjual atau sales yang dirasa kurang mendukung jumlah rumah yang kami tawarkan," katanya.
(ANT.D012)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
