Bangli, Bali (ANTARA News) - Tim Gegana Polda Bali masih melakukan penyelidikan terkait bingkisan mencurigakan yang ditemukan di Rumah Sakit Jiwa Bangli, Bali.
"Bingkisan itu telah dipindahkan untuk proses penyidikan, dan sampai saat ini saya belum mengetahui apa isi bingkisan yang mencurigakan itu," kata Kepala Sub Bagian Humas Mapolres Bangli, AKP Ida I Dewa Nyoman Rai, Kamis.
Ia mengatakan, pihaknya masih menyelidiki siapa orang yang menaruh bingkisan tersebut.
"Dalam bingkisan itu tidak tercantum nama atau siapa yang dituju. Hanya tergeletak begitu saja. Demi amannya telah dilakukan upaya untuk mendatangkan tim Gegana," katanya.
Sebelumnya suasana Rumah Sakit Jiwa Bangli pada hari Rabu (22/6) tegang. ratusan tenaga medis bersama pasien berhamburan.
Ketegangan itu akibat penemuan bungkusan kotak kado warna coklat yang diduga berisikan bom tergelatak di depan gedung ruang kerja Direktur utama RSJ Bangli itu.
Satu unit tim Gegana Polda Bali segera datang dan bungkusan yang diduga bom itu langsung dipindahkan ke kendaraan khusus.
Paket yang diduga bom itu ditemukan pertama kali oleh Basri (PLT Kasi Pelayanan medik) pukul 14.00 WITA.
Untuk menghindari berbagai kemungkinan, satu tim Gegana Polda Bali langsung didatangkan oleh aparat kepolisian setempat.
Dengan peralatan, tim Gegana mengevakuasi bingkisan yang diduga bom itu.
Sampai kini belum diketahui apa isi bingkisan itu. Karena setelah mengevakuasi dan memasukan bingkisan tim gegana langsung meluncur menuju Denpasar.
Tetapi dari identifikasi menggunakan metal detector, diperkirakan dalam bingkisan itu tidak ditemukan adanya unsur logam.
Meski demikian polisi tidak ingin kecolongan.
(PSO-199)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011