Paris (ANTARA News) - Euro naik di atas 1,49 dolar di perdagangan Eropa pada Senin waktu setempat, tertinggi 16-bulan meskipun pengumuman kematian Osama bin Laden pada awalnya mengirimkan greenback lebih tinggi.
Mata uang Eropa naik menjadi 1,4902 dolar dalam perdagangan sore hari, tingkat tertinggi dalam 16 bulan, tetapi pada 16.00 GMT (23.00 WIB) sudah meluncur kembali ke 1,4882 dolar. Euro diperdagangkan di 1,4808 dolar pada akhir Jumat lalu.
Greenback stabil terhadap unit Jepang di 81,17 yen.
"Euro terangkat oleh ekspektasi kenaikan suku bunga tambahan tahun ini, yang telah lebih atau kurang dikonfirmasi oleh anggota Bank Sentral Eropa (ECB)... ," kata ahli strategi Natixis, Nordine Naam.
Bulan lalu ECB menaikkan suku bunga acuannya sebesar 0,25 persentase poin untuk melawan inflasi sementara Fed mengindikasikan berencana untuk mempertahankan suku bunganya di terendah dalam sejarah sampai pemulihan ekonomi AS ada di landasan yang kuat.
Hal ini telah mendukung euro karena investor mengharapkan imbal hasil obligasi zona euro naik juga.
Pengumuman kematian dalang serangan 11 September dalam operasi khusus AS mengirim dolar lebih tinggi di perdagangan Asia dan pada
pembukaan di Eropa tapi data ekonomi zona euro yang kuat membalikkan air pasang, kata analis.
Indeks Pembelian Manajer Markit untuk sektor manufaktur zona euro naik menjadi 58,0 poin pada April dari 57,5 poin pada Maret, yang menunjukkan kenaikan dalam aktivitas.
"Angka manufaktur zona euro cukup kuat," kata ahli strategi Natixis, Ouri Mimran.
Pada perdagangan Eropa, Senin 16.00 GMT, euro berpindah tangan pada 1,4882 dolar terhadap 1,4808 dolar di New York pada akhir Jumat, di 120,80 yen (120,20), pada 0,8908 poun (0,8863) dan pada 1,2857 franc Swiss (1,2811).
Dolar berada pada 81,17 yen (81,17) dan 0,8639 franc Swiss (0,8648). Pound berada pada 1,6705 dolar (1,6704). (A026/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011