Selain Kapolri dan Kasal, dalam penerbangan singkat di area Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis, Menteri Perhubungan Freddy Numberi juga menerbangkan Sukhoi.
Ketiga pejabat negara itu terbang menggunakan pesawat Sukhoi SU-27SK dan sebelum terbang mereka mendapat pengarahan singkat dari Komandan Skudron Udara 11 Pangkalan Udara Sultan Hasanuddin, Makassar Letkol Pnb Tonny Haryono.
Selain itu ketiganya mendapat pemeriksaan kesehatan terlebih dulu untuk memastikan kondisi kesehatannya sebelum melakukan penerbangan dengan pesawat tempur.
Dalam penerbangan itu, ketiganya didampingi "penerbang pendamping" Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono yang menggunakan F-16 Fighting Falcon dan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat yang menggunakan pesawat tempur F-5Tiger.
Kelimanya akan terbang selama sekitar 30 menit, di atas ketinggian 100 ribu kaki.
Usai melakukan penerbangan tersebut, ketiganya mendapat Wing Penerbang Kehormatan yang disematkan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Imam Sufaat.
Kasau mengatakan, penyematan Wing kehormatan itu sebagai penghargaan atas kerja sama dan dukungan ketiga pejabat negara itu kepada TNI Angkatan Udara.
(R018)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011
kira-kira benarkah judul `Kapolri dan Kasal Terbangkan Sukhoi`? menurut bahasa Indonesia, artinya apa kalimat tersebut? sesuaikah dg faktanya?
kemudian, masuk akalkah ketiga jenis pesawat tempur td terbang setinggi 100 ribu kaki?