Gaza City, Wilayah Palestina (ANTARA News) - Pesawat tempur Israel Rabu menggempur dua target di Jalur Gaza, melukai empat orang, di antaranya seorang wanita hamil, kata petugas medis Palestina dan para saksi mata.
Mereka mengatakan sasaran-sasaran Israel mencakup sekelompok gerilyawan dan sebuah pabrik plastik. Keduanya berada di timur Kota Gaza.
Semua korban terluka berasal dari pabrik tersebut, kata mereka menambahkan.
Pejabat medis Gaza, Adham Abu Selmiya, mengatakan kepada AFP bahwa ibu hamil itu adalah salah satu dari dua perempuan terluka dalam serangan. Luka keempat korban dilukiskan sebagai tidak terlalu berat.
Seorang juru bicara militer Israel mengatakan kepada AFP bahwa pesawat tempur mereka menghantam "dua terowongan teroris", ungkapan militer Israel. Disebutkan pula bahwa terowongan itu sedang dipersiapkan oleh gerilyawan Gaza untuk melancarkan serangan lintas-perbatasan.
Pada Selasa, pada saat faksi Palestina bertemu untuk membahas ketegangan-ketegangan dengan Israel di sepanjang perbatasan Gaza, serdadu Israel membunuh seorang pria di utara jalur itu.
"Seorang pemuda Palestina tewas oleh tembakan meriam tank Israel di dekat Erez," kata pejabat medis Gaza, Abu Selmiya, pada saat itu, mengidentifikasi dirinya sebagai Mohammed Ziyad Shalha.
Sebelumnya, saksi melaporkan telah melihat tentara Israel menembak dua laki-laki dalam area yang sama yang dikatakan sedang mengumpulkan kerikil.
Tentara Israel membenarkan pihaknya menembak seseorang di dekat pagar perbatasan, tetapi seorang juru bicara menyebutkan hanya satu orang yang ditembak.
"IDF mengidentifikasi seorang pria bersenjata dekat pagar keamanan di utara Jalur Gaza dan menembak ke arahnya," katanya. "Mereka mengidentifikasi satu penembakan."
(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011