Manchester (ANTARA News) - Manajer Manchester United Louis van Gaal mengakui Angel di Maria sedang berjuang untuk menyesuaikan dalam permainan sepak bola Inggris setelah diganti pada babak kedua dalam pertandingan 2-0 United dengan Sunderland.

Pemain yang mengawali karir menjanjikan di United setelah mencetak rekor nilai transfer 59,7 juta poundsterling atau sekitar 92,2 juta dolar AS dari Real Madrid itu kemudian tenggelam.

Di Maria hanya mencetak satu gol bagi United sejak memulai debutnya pada Oktober 2014 dan ditarik Van Gaal setelah penampilan tidak efektif pada babak pertama melawan Sunderland di Old Trafford pada Sabtu (28/2).

"Ketika seorang pemain tidak berada dalam sebuah pertandingan, saya harus melakukannya," kata Van Gaal dalam pergantian pemain. "Saya manajernya dan saya tidak dapat menyangkal apa yang saya lihat."

"Kami harus memberikan Angel waktu lebih banyak untuk beradaptasi dengan Liga Premier, ritme tinggi Inggris. Itu tidak begitu mudah," kata manajer asal Belanda itu.

Penyesuaian Di Maria untuk hidup di Inggris bertambah berat setelah terjadi usaha pencurian di rumahnya ketika dia, istrinya, dan anak kecilnya berada di rumah.

Klub Manchester United telah mengamankan keluarga Di Maria dan memindahkan mereka ke sebuah hotel, tapi van Gaal mengakui kejadian itu tidak membantu sang bintang sepak bola asal Argentina itu untuk menetap di Manchester.

"Tentu saja. Saya sudah berbicara tentang prinsip dasar manusia sepenuhnya. Jadi, lingkungannya juga punya pengaruh terhadapnya, juga kepada setiap manusia," kata Van Gaal.

"Saya, sebagai manajer, saya juga harus mengelola lingkungan itu. Apakah itu menuntut waktu lebih untuknya? Baik, berikan dia tambahan waktu," ujar pelatih berusia 63 tahun itu.

Mantan manajer Bayern Munchen itu mengatakan kesulitan untuk menyesuaikan diri dalam Liga Premier tidak hanya terjadi pada Di Maria, tapi juga semua pemain dan para pemain juga harus beradaptasi dengan budaya setempat.

"Kami harus memberikan waktu baginya untuk beradaptasi, untuk menaikkan kembali kepercayaan dirinya karena itu juga penting. Dia juga manusia, seperti saya, seperti Anda. Anda dapat melakukan kesalahan. Tapi, dia adalah bintang olahraga dan dia harus mengatasi itu pada periode ini. Semoga," kata Van Gaal dikutip AFP.

(I026)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015